Selasa, 14 Mei 2019

4 Wisata Kuliner Semarang yang Legendaris dan Wajib Dicoba!

4 Wisata Kuliner Semarang yang Legendaris dan Wajib Dicoba!


1.   Lumpia Gang Lombok


10 Wisata Kuliner Semarang yang Legendaris dan Wajib Dicoba!
Lumpia dan Semarang rasanya sudah seperti perangko, melekat banget. Banyak orang mengidolakan lumpia Semarang yang dibilang punya citarasa unik dan beda dari lumpia kebanyakan.
Meski ada banyak penjual lumpia di sana, tapi salah satu  yang paling terkenal adalah kios lumpia di Gang Lombok. Tempatnya dekat dengan kelenteng tertua di Semarang, Kelenteng Tay Kak Sie. Terdapat lumpia basah atau goreng, selain makan di tempat, kamu bisa bawa pulang untuk oleh-oleh.

2.   Soto Bangkong

10 Wisata Kuliner Semarang yang Legendaris dan Wajib Dicoba!
Katanya Soto Bangkong ini sudah ada sejak tahun 1950, lho. Mulai dijual dengan cara dipikul dari kampung ke kampung sampai sudah punya kios besar seperti sekarang. Lokasinya berada di Jalan Brigjen Katamso yang dulunya bernama Jalan Bangkong. 
Kuahnya yang kental, kaya rempah-rempah, dan memakai ayam kampung sebagai pelengkap membuatnya beda dengan soto lainnya. Selain soto, kamu bisa juga pesan makanan lainnya yang gak kalah sedap, seperti garang asem atau ayam goreng kampung.
Alamat: Jalan Brigjen Katamso dan Jalan Setia Budi Nomor 229, Semarang.

3.   Kampoeng Semawis

10 Wisata Kuliner Semarang yang Legendaris dan Wajib Dicoba!
Pasar malam Kampoeng Semawis ini jadi surganya para pecinta kuliner, karena sekali datang, kamu bisa menemukan puluhan pedagang makanan berbagai jenis. Mulai dari siomay, lumpia, martabak manis, bakmi Jawa, sampai makanan kekinian seperti churros pun ada.
Pasar malam yang berada di kawasan Pecinan ini hanya buka pada Jumat-Minggu mulai pukul 18.00. Jadi wajib disempatkan datang!
Alamat: Jalan Gang Warung Nomor 50, Semarang.

4. Nasi Gandul Pak Memed

10 Wisata Kuliner Semarang yang Legendaris dan Wajib Dicoba!
Nasi gandul ini sekilas mirip soto Betawi dan soto tangkar khas Jakarta, tapi ada ciri khusus yang membedakan keduanya. Nasi gandul biasanya disajikan di atas piring beralas daun pisang dan disantap menggunakan suru alias sendok dari daun pisang yang dilipat.
Citarasanya khas banget, banyak yang bilang seperti perpaduan rasa antara soto, rawon, dan gulai. Dalam seporsi nasi gandul, terdapat nasi putih yang disiram kuah kecokelatan, ditambah potongan lauk seperti daging sapi dan jeroan. Salah satu warung legendaris yang menjual makanan ini di Semarang adalah Nasi Gandul Pak Memed.
Alamat: Jalan Dr. Cipto 12A, Semarang.